Belakangan ini, kegiatan healing ke alam semakin populer. Banyak orang memilih hiking sebagai cara melepas penat, menikmati udara segar, dan merasakan ketenangan jauh dari hiruk-pikuk kota. Namun, bagi sebagian orang, ada kekhawatiran tersendiri sebelum berangkat: sakit pinggang atau nyeri punggung bawah yang bisa muncul selama hiking. Rasa nyeri ini tentu dapat mengganggu momen healing yang seharusnya menyenangkan.
Saat melakukan aktivitas mendaki, tubuh terkadang harus bekerja lebih keras, terutama pada area otot punggung dan pinggang yang menopang beban tubuh dan barang bawaan. Untuk mencegah sakit pinggang mengganggu kesenangan Anda aat hiking, persiapkan beberapa hal di bawah ini!
Tips Cegah Nyeri Pinggang Saat Hiking
1. Gunakan Sepatu yang Tepat
Sepatu hiking dengan sol kuat dan dukungan ankle akan membantu menjaga stabilitas saat berjalan di medan terjal. Dengan alas kaki yang sesuai, tekanan pada tulang belakang bisa berkurang sehingga risiko nyeri punggung ikut menurun.
2. Pilih Tas dengan Sabuk Pinggang
Beban yang berat di punggung tanpa dukungan yang tepat bisa memicu rasa sakit. Karena itu, penting menggunakan ransel dengan sabuk pinggang. Ransel ergonomis dengan hip belt terbukti mampu menjaga postur dan mengurangi stres pada tulang belakang.
3. Lakukan Pemanasan Sebelum Mendaki
Sama halnya dengan olahraga lain, tubuh butuh pemanasan untuk mengurangi risiko cedera. Beberapa peregangan ringan seperti hamstring stretch, side bends, atau gerakan rotasi pinggang dapat membantu melenturkan otot sebelum mulai menanjak.
4. Atur Ritme Jalan dan Jangan Terburu-buru
Hiking bukan perlombaan. Berjalan dengan ritme stabil dan mengambil istirahat pendek secara teratur bisa mencegah otot bekerja terlalu keras. Selain itu, memberi waktu tubuh untuk pulih akan membuat perjalanan terasa lebih menyenangkan.
5. Siapkan Obat Pereda Nyeri
Meski sudah melakukan pencegahan, ada kalanya nyeri atau pegal tetap muncul di tengah perjalanan. Untuk itu, tak ada salahnya membawa obat pereda nyeri dengan kandungan ibuprofen dan paracetamol yang bisa menjadi pilihan untuk meredakan nyeri otot, nyeri sendi, serta pegal linu yang timbul saat hiking yang mampu meredakan pegal linu dengan cepat. Dengan begitu, liburan tidak terganggu dan aktivitas bisa tetap dilanjutkan dengan nyaman.
Dengan persiapan yang tepat, hiking bisa jadi pengalaman healing yang benar-benar menyegarkan, tanpa harus takut diganggu nyeri pinggang. Jadi, jangan ragu untuk menjelajahi alam—biarkan tubuh bergerak, pikiran tenang, dan energi kembali penuh.
Artikel Lainnya: 4 Profesi Kerja Lapangan yang Rawan Nyeri dan 3K, Kram, Kebas, Kesemutan
Sumber Referensi:
- American Hiking Society. (n.d.). Backpacking gear.
American Hiking Society. https://americanhiking.org/resources/backpacking-gear/
- Harvard Health Publishing. (2019, Oktober). The importance
of stretching. Harvard Medical School. https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/the-importance-of-stretching
- HealthCentral. (2021, Mei 3). Tips for hiking with back pain.
HealthCentral. https://www.healthcentral.com/condition/back-pain/tips-hiking-back-pain
- Verywell Health. (2019, September 10). Treating back pain on
the trail. Verywell Health. https://www.verywellhealth.com/treating-back-pain-on-the-trail-3435826
