blog 1

ARTIKEL

Pilates dan yoga adalah dua jenis latihan fisik yang sering digunakan untuk meningkatkan fleksibilitas, kekuatan, kesejahteraan mental, hingga mengatasi nyeri otot. Mana yang lebih cocok untuk mengatasi nyeri otot, pilates atau yoga?

Perbedaan Pilates dan Yoga, Mana yang Lebih Cocok Untuk Atasi Nyeri Otot?

Pilates dan yoga adalah dua jenis latihan fisik yang sering digunakan untuk meningkatkan fleksibilitas, kekuatan, dan kesejahteraan mental. Meskipun keduanya memiliki beberapa kesamaan, ada beberapa perbedaan signifikan dalam proses latihan dan dan manfaat yang ditawarkan. Mengetahui perbedaan ini dapat membantu Anda memilih latihan yang lebih cocok untuk mengatasi nyeri otot.


Pilates: Fokus pada Kekuatan Inti dan Stabilitas

Pilates adalah metode latihan yang dikembangkan oleh Joseph Pilates pada awal abad ke-20. Latihan ini menekankan penguatan otot-otot inti, yang meliputi perut, punggung bawah, dan panggul. Gerakan Pilates dirancang untuk meningkatkan stabilitas dan postur tubuh melalui serangkaian gerakan yang terkontrol dan terkonsentrasi.


Manfaat Pilates untuk Nyeri Otot:

1. Penguatan otot inti tubuh, seperti otot perut, punggung bawah, pinggul, dan bokong bisa membuat otot lebih kuat dan kencang yang dapat membant mengurangi tekanan pada punggung dan mengurangi nyeri punggung bawah.

2. Pilates dapat mengurangi ketegangan dan meningkatkan stabilitas, sehingga bisa memperbaiki postur tubuh.

3. Stabilitas dan Keseimbangan: Latihan Pilates dapat meningkatkan stabilitas dan keseimbangan, yang dapat mencegah cedera dan mengurangi nyeri otot. 


Yoga: Keseimbangan Antara Tubuh dan Pikiran

Yoga adalah praktik tradisional dari India yang menggabungkan gerakan fisik (Asana), pernapasan (Pranayama), dan meditasi. Yoga memiliki banyak aliran, termasuk Hatha, Vinyasa, dan Ashtanga, yang masing-masing menekankan aspek yang berbeda dari latihan fisik dan mental.


Manfaat Yoga untuk Nyeri Otot:

1. Peregangan dan Fleksibilitas: Yoga meningkatkan fleksibilitas otot dan sendi, yang dapat membantu mengurangi kekakuan dan nyeri otot.

2. Pengurangan Stres: Teknik pernapasan dan meditasi dalam yoga membantu mengurangi stres, yang sering menjadi penyebab nyeri otot dan ketegangan.

3. Kesadaran Tubuh: Yoga membuat kita lebih peka terhadap kondisi tubuh sehingga dapat membantu Anda mengenali dan mengatasi ketegangan otot lebih awal.


Baca juga: Sudah Aktif Berolahraga, Mengapa Kaki Masih Sering Kram dan Kesemutan?


Mana yang Lebih Cocok untuk Atasi Nyeri Otot?

Pilates mungkin lebih cocok jika fokus utama Anda adalah memperkuat otot-otot inti dan meningkatkan stabilitas serta postur tubuh. Pilates efektif untuk mengatasi nyeri punggung bawah dan meningkatkan keseimbangan tubuh secara keseluruhan.

Di sisi lain, yoga mungkin lebih bermanfaat jika Anda mencari latihan yang menggabungkan peregangan, pengurangan stres, dan peningkatan fleksibilitas. Yoga membantu mengatasi ketegangan otot yang disebabkan oleh stres dan memperbaiki mobilitas sendi.

Namun, pilihan terbaik sangat tergantung pada kebutuhan dan preferensi pribadi Anda. Kombinasi keduanya juga bisa menjadi pilihan yang sangat efektif untuk mengatasi nyeri otot dan sendi.

Untuk memberikan pertolongan pertama dalam meredakan nyeri otot, berikut dua produk yang dapat digunakan:

- NEO rheumacyl Eucalyptus Cream

Krim ini mengandung minyak eucalyptus dapat meredakan nyeri otot, memberikan efek menenangkan, membantu meredakan nyeri otot dan sendi. Aplikasikan krim ini secara merata pada area lutut yang nyeri dan pijat dengan lembut untuk hasil terbaik.


Memilih antara Pilates dan yoga untuk mengatasi nyeri otot bergantung pada kebutuhan spesifik dan preferensi Anda. Selain itu, menggunakan produk yang tepat seperti NEO Rheumacyl Eucalyptus Cream akan dapat membantu Anda. Dapatkan produknya di minimarket dan Tempo Store Official di Shopee, Tokopedia, Lazada serta TempoMart.


SHARE ON :