blog 1

ARTIKEL

sebelum memutuskan untuk menjalani jenis pijat kretek, penting untuk memahami risiko dan manfaatnya.

Pijat 'Kretek' untuk Sakit Punggung, Amankah Dilakukan?

Sakit punggung adalah masalah umum yang dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang secara signifikan. Dalam upaya untuk mengurangi nyeri dan meningkatkan kesejahteraan, banyak orang mencari berbagai metode perawatan alternatif, termasuk chiropractic atau pijat 'kretek'. Namun, sebelum memutuskan untuk menjalani jenis pijat ini, penting untuk memahami risiko dan manfaatnya.


Apa itu Chiropractic atau Pijat 'Kretek'?

Chiropractic adalah bentuk perawatan alternatif yang berfokus pada penyesuaian tulang belakang untuk memperbaiki postur tubuh dan meningkatkan fungsi sistem saraf. Teknik ini melibatkan manipulasi tulang belakang dan jaringan lunak di sekitarnya, seringkali menggunakan gerakan cepat dan kuat yang bisa menimbulkan bunyi "kretek" untuk mengembalikan tulang belakang ke posisi yang benar.


Manfaat Chiropractic untuk Sakit Punggung

Chiropractic atau pijat 'kretek' diyakini dapat memberikan beberapa manfaat bagi mereka yang mengalami sakit punggung, termasuk:

1. Pengurangan Nyeri: Manipulasi tulang belakang dan jaringan lunak di sekitarnya dapat membantu mengurangi tekanan pada saraf yang terjepit atau teriritasi, sehingga mengurangi nyeri punggung.

2. Peningkatan Mobilitas: Penyesuaian tulang belakang dapat membantu memperbaiki postur tubuh dan meningkatkan mobilitas sendi, yang dapat mengurangi ketegangan otot dan meningkatkan fleksibilitas.

3. Peningkatan Fungsi Saraf: Chiropractic diyakini dapat membantu meningkatkan fungsi sistem saraf, yang dapat memiliki dampak positif pada kesehatan secara keseluruhan dan membantu tubuh dalam menyembuhkan diri.


Risiko dan Pertimbangan

Meskipun chiropractic atau pijat 'kretek' dapat memberikan manfaat bagi beberapa individu, ada beberapa risiko dan pertimbangan yang perlu dipertimbangkan sebelum menjalani jenis pijat ini:

1. Cedera atau Trauma: Manipulasi tulang belakang yang tidak hati-hati atau dilakukan oleh praktisi yang tidak terlatih dapat menyebabkan cedera pada tulang belakang atau jaringan lunak di sekitarnya.

2. Reaksi Negatif: Beberapa orang mungkin mengalami reaksi negatif seperti peningkatan nyeri atau ketidaknyamanan setelah sesi chiropractic, terutama jika mereka memiliki kondisi medis yang kompleks atau sensitif.

3. Kontraindikasi Medis: Ada beberapa kondisi medis yang dapat membuat chiropractic tidak aman atau tidak disarankan, termasuk osteoporosis, radang sendi, atau riwayat cedera tulang belakang.

4. Keberlanjutan Perawatan: Beberapa orang mungkin memerlukan perawatan chiropractic yang berkelanjutan untuk mempertahankan hasil yang dicapai, sehingga membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit.


Sebelum menjalani chiropractic atau pijat 'kretek', penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan yang terlatih. Mereka dapat membantu menilai apakah chiropractic cocok untuk kondisi Anda dan memberikan saran tentang jenis perawatan terbaik yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Selain itu, jika Anda mengalami nyeri punggung yang parah atau persisten, segera konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang tepat. Jika Anda mengalami sakit punggung, pertolongan pertama yang lebih aman adalah mengoleskan krim pereda nyeri seperti NEO rheumacyl EXTRA HOT CREAM yang panasnya extra dan cepat meresap, meredakan nyeri, encok, keseleo maupun bengkak akibat terpukul atau benturan serta membantu meredakan gejala masuk angin, perut kembung, dan sakit kepala.


Artikel Lainnya: Penyebab Nyeri Otot di Bawah Ketiak dan Solusinya

SHARE ON :