Sejak dulu rempah-rempah memang telah dikenal sebagai kekayaan bangsa Indonesia. Bahkan, rempah nusantara juga kerap diperdagangkan kepada bangsa-bangsa asing di masa lampau. Kekayaan rempah ini ternyata menjadi warisan turun-terun yang masih dimanfaatkan hingga saat ini. Selain untuk memasak, khasiat rempah sebagai obat tradisional pun masih diterapkan. Tentunya setelah dikemas secara modern seperti yang diterapkan pada NEO rheumacyl Oralinu.
Ini kandungan rempah nusantara yang terkandung di dalamnya:
• Mel depuratum (madu): berfungsi sebagai sumber energi dan gizi.
• Bupleurum falcatum : digunakan secara tradisional untuk pengobatan demam, nyeri, dan peradangan yang terkait dengan influenza, dan pilek . Ekstrak telah digunakan untuk pengobatan hepatitis kronis, sindrom nefrotik, dan penyakit autoimun.
• Menthae arvenis herba (daun mint): memberikan aroma menenangkan dan melindungi kondisi saluran pencernaan.
• Curcumae domestica rhizome (kunyit): digunakan untuk mengobati penyakit infeksi, diare, disentri , kerap dicampur susu untuk membuat penderita flu lebih nyaman. Memiliki efek anti peradangan (inflamasi ).
• Zingiberis aromaticae (lempuyang): berkhasiat mengobati bengkak, sakit perut , diare dan cacingan.
• Zingiberis rhizoma (jahe): digunakan untuk meredakan sakit perut,meredakan nyeri, penurun panas, dan rematik.
• Retrofracti fructus (cabe jawa): digunakan sebagai tonik, pereda stres, dan efek analgesik.
• Panax ginseng (ginseng) : mencegah flu pada orang dewasa.
NEO rheumacyl Oralinu mengandung berbagai macam tanaman rempah berkhasiat yang efektif meredakan nyeri sendi, pegal linu, nyeri akibat encok, dan sakit otot pinggang dalam bentuk liquid. Dikemas dalam sachet sehingga praktis dikonsumsi dimana saja, kapan saja.
