Peristiwa otot bengkak sering terjadi tanpa kita sadari. Dalam dunia kedokteran, hal ini umumnya disebut myositis. Penyebabnya bisa bermacam-macam, salah satunya adalah cedera. Agar cedera dan otot bengkak tidak terjadi, kita wajib ekstra hati-hati saat melakukan kegiatan berikut ini:
Berolahraga
Olahraga dengan teknik yang tidak tepat dapat mengakibatkan otot bengkak dan gangguan sendi. Oleh karena itu ada baiknya sebelum memulai olahraga apapun kita memahami tekniknya terlebih dahulu. Jangan lupa lakukan juga pemanasan dan pendinginan sesuai porsi olahraganya.
Stretching
Meregangkan badan sebaiknya tidak dilakukan dengan kasar dalam sentakan yang terlalu cepat. Hal ini dapat menimbulkan salah urat, nyeri otot bahkan bengkak. Bukannya lebih leluasa, otot kita malah jadi sulit untuk digerakkan.
Mengangkat beban
Kegiatan mengangkat beban tanpa variasi gerakan dan dilakukan tanpa henti dapat berakibat otot bengkak. Pembengkakan rentan terjadi pada titik otot yang terus menerus dipaksa menahan beban.
Beraktivitas yang rawan terbentur atau jatuh
Terkadang kita perlu beraktivitas dalam ruangan sempit atau naik turun tangga. Di saat seperti ini kita perlu mengontrol gerakan dengan ekstra hati-hati, jangan sampai terbentur atau jatuh. Benturan dapat mengakibatkan trauma, timbul memar dan bengkak pada otot.
Dalam kasus cedera ringan, bengkak ini bisa hilang dengan sendirinya dengan pemberian es pada permukaan yang sakit serta mengistirahatkan otot. Namun dalam keadaan darurat kamu tak perlu repot mencari es batu. Ada solusi yang jauh lebih praktis, yaitu dengan NEO rheumacyl Cream Anti Inflammation. Kandungan diclofenac diethylammonium dalam NEO rheumacyl varian ini dapat redakan nyeri, bengkak dan memar pada otot dan sendi.
