‘Wah, bahunya kencang sekali, pasti lagi banyak pikiran, ya?’ — komentar yang mungkin sering Anda dengar saat sedang dipijat. Ternyata, hal itu bukan sekadar basa-basi. Saat tubuh mengalami stres, otot di area leher dan bahu memang cenderung menegang tanpa disadari. Itulah sebabnya, pundak terasa pegal bisa muncul meskipun Anda tidak banyak beraktivitas.
Mengapa Stres Bisa Membuat Pundak Terasa Pegal?
Ketika stres, tubuh melepaskan hormon kortisol dan adrenalin yang memicu reaksi “fight or flight”. Kondisi ini membuat otot-otot di area leher dan pundak mengencang sebagai respons alami terhadap tekanan. Jika stres berlangsung lama, maka otot yang terus menegang akan sulit kembali rileks dan akhirnya menyebabkan rasa pegal atau nyeri otot kronis.
Tanda-Tanda Pundak Tegang Akibat Stres
Beberapa tanda bahwa pundak terasa pegal karena stres antara lain:
1. Rasa berat dan nyeri di bahu bagian atas
2. Sulit menggerakkan leher dengan bebas
3. Sakit kepala tegang yang menjalar dari leher ke belakang kepala
4. Rasa kaku atau nyeri saat duduk terlalu lama
Jika gejala ini terus terjadi, bisa jadi tubuh sedang memberi sinyal bahwa Anda perlu istirahat atau mengelola stres dengan lebih baik.
Cara Mengatasi Pundak Terasa Pegal karena Stres
Stres memang bisa membuat otot tubuh menegang tanpa kita sadari, terutama di area leher dan pundak hingga membuat gerak jadi tidak nyaman. Kabar baiknya, keluhan ini bisa diredakan dengan langkah-langkah sederhana di rumah berikut ini.
1. Lakukan Peregangan Ringan
Langkah pertama yang bisa Anda coba untuk mengatasi pundak terasa pegal adalah dengan melakukan gerakan sederhana seperti memutar bahu, menundukkan kepala perlahan, atau mengangkat tangan ke atas kepala untuk meregangkan otot pundak dan leher.
2. Kompres Hangat
Cara selanjutnya adalah dengan menempelkan handuk hangat di area pundak selama 10–15 menit untuk melancarkan peredaran darah dan membantu otot lebih rileks. Lakukan hingga rasa pegalnya berkurang, ya.
3. Atur Postur Tubuh
Pastikan untuk mengatur postur tubuh, terutama saat harus duduk dan bekerja dalam waktu yang cukup lama di depan layar komputer. Duduk dengan posisi punggung tegak dan bahu rileks saat bekerja di depan komputer dapat mencegah otot menegang berlebihan.
4. Kelola Stres dengan Baik
Lakukan aktivitas relaksasi seperti meditasi, yoga, atau berjalan santai di luar ruangan untuk membantu menurunkan tingkat stres. Tidur cukup juga berperan penting dalam menjaga keseimbangan fisik dan mental.
5. Pijat atau Terapi Relaksasi
Selain pijat profesional atau terapi seperti massage gun dan foam roller, kamu juga bisa melakukan pijat sederhana di rumah untuk membantu meredakan ketegangan otot di area leher dan bahu dapat menggunakan NEO rheumacyl EUCALYPTUS CREAM Tube.
Selain memberikan sensasi hangat dan aroma relaksasi dari eucalyptus yang menenangkan, NEO rheumacyl Eucalyptus Cream NEO rheumacyl EUCALYPTUS CREAM juga nyaman digunakan karena formulanya cepat meresap dan tidak lengket di kulit.
Tak hanya membantu mengatasi pundak terasa pegal, NEO rheumacyl EUCALYPTUS CREAM Tube juga cocok digunakan untuk meredakan nyeri sendi, meredakan gejala masuk angin, perut kembung, dan sakit kepala.
NEO rheumacyl EUCALYPTUS CREAM tersedia juga dalam kemasan botol praktis yang bisa dibawa saat bepergian. Oleh karena itu, yuk lengkapi persediaannya di rumah dengan membelinya di Tempo Store Official dan juga toko-toko kesayangan Anda.
Jaga Tubuh Tetap Rileks dan Seimbang
Rasa pegal di pundak bisa jadi tanda bahwa tubuh sedang butuh istirahat dan perhatian lebih. Jadi, jangan abaikan sinyal kecil dari tubuh, ya! Luangkan waktu sejenak untuk meregangkan otot, menarik napas dalam, atau sekadar berjalan santai agar tubuh dan pikiran kembali seimbang. Dengan langkah sederhana ini, Anda bisa tetap produktif tanpa terganggu rasa pegal di pundak.
Namun, jika keluhan pundak terasa pegal tidak kunjung membaik setelah istirahat dan minum obat atau justru disertai gejala seperti nyeri menjalar ke lengan, kesemutan, atau kelemahan otot, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter. Kondisi tersebut bisa menjadi tanda adanya masalah saraf atau cedera otot yang perlu penanganan lebih lanjut.
Artikel Lainnya: Berkendara Makin Nyaman, Ini Cara Menghilangkan Kesemutan di Kaki yang Penting Disimak!
