blog 1

ARTIKEL

Aktif bergerak dan berolahraga memang baik untuk siapa saja, tak terkecuali bagi Anda yang memiliki masalah nyeri otot dan sendi. Dilansir dari alodokter, olahraga secara teratur dapat mengurangi nyeri sendi lutut

Gerakan Olahraga yang Harus dihindari Saat Nyeri Otot dan Sendi

Aktif bergerak dan berolahraga memang baik untuk siapa saja, tak terkecuali bagi Anda yang memiliki masalah nyeri otot dan sendi. Dilansir dari alodokter, olahraga secara teratur dapat mengurangi nyeri sendi lutut. Olahraga juga dapat membantu meredakan rasa nyeri, kaku, bengkak, serta memperkuat otot-otot pendukung sendi. Meski begitu, tidak semua jenis olahraga dapat dilakukan. Berikut ini adalah gerakan olahraga yang perlu dihindari saat nyeri otot dan sendi.

Melompat

Melompat adalah gerakan yang perlu Anda hindari ketika sedang mengalami nyeri otot dan sendi. Sebab pada saat melakukan lompatan, Anda harus mengandalkan persendian di lutut dan juga otot tendon betis dan tumit yang dihubungkan oleh tendon Achilles ketika ‘mendarat’ dari lompatan. Itu sebabnya Anda perlu menhindari dulu gerakan ini saat nyeri otot dan sendi. Itu artinya, ucapkan selamat tinggal pada permainan basket, sepak bola, ataupun voli, hingga kondisi Anda membaik.

Berjinjit

Berjinjit terkadang perlu dilakukan saat melakukan gerakan yoga atau senam, namun ketika nyeri otot dan sendi, hindari dulu gerakan berjinjit jika tidak ingin rasa nyeri Anda bertambah parah!

Menekuk lutut

Gerakan olahraga seperti squat, squat jump, atau gerakan menekuk lutut lainnya, tidak boleh dilakukan ketika sedang nyerit otot dan sendi. Sebab gerakan ini sangat membebani sendi lutut dan malah bisa membuatnya cedera jika Anda memaksakan diri melakukannya!.

Mengangkat beban

Angkat beban adalah olahraga yang sangat mengandalkan otot tubuh bagian atas seperti leher, bahu, lengan, punggung, dan pinggang. Itu sebabnya ketika Anda mengangkat beban dalam kondisi otot yang tidak fit, maka dapat menyebabkan rasa nyeri atau bahkan cedera permanen yang membuat tubuh Anda tidak bisa lagi mengangkat beban berat selamanya. Tentu anda tidak ingin hal ini terjadi, bukan?

Memutar pinggang

Gerakan memutar pinggang cukup sering dilakukan baik saat senam, yoga, hingga menari. Namun gerakan ini perlu dihindari jika Anda sedang mengalami nyeri otot dan sendi di bagian pinggang. Memaksakan diri hanya akan membuat nyerinya semakin parah bahkan bukan tak mungkin Anda malah jadi keseleo.

Meski ada beberapa gerakan yang perlu dihindari saat nyeri otot dan sendi, namun tidak berarti Anda tidak berolahraga sama sekali. Justru, olahraga tetap perlu dilakukan untuk memperkuat otot. Beberapa variasi yang tetap bisa Anda lakukan ketika nyeri otot dan sendi antara lain berjalan kaki jogging, berenang, dan bersepeda. Gerakan ini relatif aman dilakukan meski Anda memiliki masalah otot dan sendi (selama bukan cedera), sebab olahraga tersebut terbilang cuku ringan dan tidak terlalu membebani tubuh. Ingat ya, lakukan saja dengan santai dan jangan terlalu ambisius, yang penting Anda tetap harus ‘bergerak’ agar tubuh tetap bugar.

Sedangkan untuk meredakan nyeri otot dan sendi, gunakan saja NEO rheumacyl Otot & Sendi HOT dan NEO rheumacyl Otot & Sendi Hangat di rumah. Keduanya efektif untuk meredakan nyeri otot, nyeri sendi, keseleo maupun pegal-pegal setelah beraktivitas. Tersedia dalam 2 ukuran, yaitu kemasan 30 dan 60 gram, NEO rheumacyl Otot & Sendi Hangat siap menemani Anda berolahraga selama #dirumahaja. Sekarang, Anda bisa mendapatkan NEO rheumacyl Otot & Sendi HOT dan NEO rheumacyl Otot & Sendi Hangat dengan cara membelinya secara online di Blibli, Lazada, tokopedia, Shopee, JD, dan Gogobli!

SHARE ON :