blog 1

ARTIKEL

Banyak yang mengira gangguan saraf hanya terjadi pada lansia saja, padahal gangguan ini bisa terjadi pada siapa saja. Lalu, apa saja tanda-tanda gangguan saraf dialami pada usia muda?

4 Tanda Gangguan Saraf yang Dialami Pada Orang Berusia Muda

Saraf memiliki peranan penting terhadap kinerja tubuh manusia. Gangguan atau kerusakan pada salah satu bagian saraf dapat membuat seseorang kesulitan beraktivitas dengan normal. Banyak yang mengira gangguan saraf hanya terjadi pada lansia saja, padahal gangguan ini bisa terjadi pada siapa saja, termasuk orang berusia muda. Lalu, apa saja tanda-tanda gangguan saraf dialami pada usia muda?

Keram

Alat gerak manusia, yaitu tangan dan kaki, juga diatur oleh sistem saraf. Itulah sebabnya jika saraf mengalami gangguan atau kerusakan, aliran darah ke bagian tubuh tertentu seperti tangan dan kaki bisa menurun. Akibatnya, Anda mungkin akan mengalami keram hingga sulit bergerak selama beberapa waktu. Hati-hati bila sering mengalaminya. Gejala ini juga bisa menjadi tanda masalah kesehatan serius yang perlu penanganan medis segera, seperti stroke.

Kebas atau Mati Rasa

Sensasi kebas atau mati rasa, dan kesemutan di tangan atau kaki, bisa jadi salah satu tanda gangguan pada saraf. Hal ini terbilang wajar jika terjadi sementara atau dalam waktu singkat. Namun, Anda perlu waspada jika kebas atau mati rasa terjadi berulang atau dalam waktu yang lama.

Kehilangan Keseimbangan

Sistem saraf mengatur koordinasi dan keseimbangan tubuh, terutama sel-sel saraf yang ada di bagian otak. Seseorang bisa sering kehilangan keseimbangan jika saraf tersebut mengalami gangguan.

Nyeri pada Kaki

Nyeri terus-menerus pada punggung bagian bawah yang menjalar ke kaki bisa jadi tanda ada masalah pada saraf panggul. Meski banyak kemungkinan penyebabnya, salah satu yang perlu diwaspadai adalah gangguan pada saraf siatik. Gejala ini bisa jadi karena jatuh atau gangguan pada tulang belakang.

Itulah beberapa gejala umum dari gangguan saraf yang perlu diwaspadai. Apabila sampai menimbulkan rasa sakit yang mengganggu, Anda bisa mengonsumsi pereda nyeri yang juga mengandung Vitamin B1, B6 dan B12 yang dapat menjaga kesehatan saraf. Jika terjadi berulang kali, Anda mungkin perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Sumber: Halodoc.

Artikel Lainnya: Kasus COVID Naik, Ini Tips Berolahraga yang Tepat Saat Isoman

SHARE ON :