Seperti yang sudah kita ketahui, jumlah kasus penularan virus COVID-19 di Indonesia semakin meningkat setiap harinya. Jika tidak segera ditangani dengan lebih serius, tentu jumlah pasien positif akan semakin meningkat kedepannya.
Cara paling mudah dalam mengurangi penularan COVID-19 bisa dimulai dari diri sendiri, salah satunya adalah dengan menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah dan berinteraksi dengan orang lain di masa new normal seperti saat ini. Hal ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh International Journal of Infectious Diseases yang mengatakan bahwa masker sangat efektif dalam mencegah penyebaran infeksi virus jika digunakan dengan benar. Hal ini juga membuat para ahli di Amerika Serikat mengarahkan semua orang untuk mengenakan masker sebagai salah satu cara mencegah penularan virus corona.
Dilansir dari laman online situs Liputan6.com, sebuah studi dari Komisi Tetap Penyakit Menular dan Ancaman Abad 21 di Amerika Serikat, seseorang bisa tertular virus COVID-19 melalui percakapan langsung dan pernapasan normal dengan orang yang terpapar.
Lalu, masker jenis apa yang sebaiknya kita pakai?
Dilansir dari laman online situs Kompas.com, ada dua jenis masker yang bisa digunakan sebagai perlindungan terhadap infeksi, yaitu facemask atau masker wajah dan juga respirator.
- Masker Wajah, yaitu masker yang banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari yang sekali pakai hingga masker kain yang bisa dicuci dan digunakan berkali-kali. Masker sekali pakai banyak digunakan oleh dokter, perawat, dan tenaga kesehatan lainnya saat menangani pasien. Fungsi dari masker ini adalah untuk mencegah berpindahnya partikel besar dari cairan tubuh yang mungkin mengandung virus pada seseorang.
- Respirator atau dikenal juga dengan masker respirator N95, merupakan masker yang dirancang khusus untuk melindungi pemakainya dari partikel kecil di udara yang mungkin saja mengandung virus. Dinamakan masker N95 karena masker ini memiliki kemampuan untuk menyaring 95 persen partikel udara yang ada karena masker ini dapat menutupi wajah dengan sempurna, berbeda dengan masker wajah yang hanya menutupi bagian mulut dan hidung saja. Selain petugas kesehatan, masker ini banyak digunakan oleh pekerja yang bersinggungan dengan bahan kimia.
Bagaimana cara menggunakan masker yang benar?
Untuk mengurangi penularan virus dengan baik, simak beberapa caranya berikut ini.
- Gunakan masker dalam jarak dua meter dari orang sakit
- Pastikan masker menutupi mulut, dagu, dan hidung dengan solid (rapat) dan usahakan untuk tidak menyentuh bagian dalam masker saat dipakai hingga dilepas nantinya.
- Gunakan masker saat flu atau sakit dan saat berinteraksi dengan orang lain.
- Setelah menggunakan masker sekali pakai, buang dan cuci tangan menggunakan sabun dan air yang mengalir. Jika Anda menggunakan masker kain, ada baiknya untuk langsung mencucinya hingga bersih.
Tak cukup hanya dengan menggunakan masker, pastikan juga untuk selalu mencuci tangan menggunakan sabun dan air yang mengalir hingga bersih, ya. Sediakan juga hand sanitizer kemanapun Anda pergi, tidak memegang wajah sembarangan, menghindari kerumunan, dan selalu penuhi kebutuhan nutrisi melalui makanan dan vitamin untuk menjaga sistem kekebalan tubuh Anda sehingga tidak mudah terpapar virus.
Bagaimana cara memilih masker yang aman dan nyaman?
Selain masker sekali pakai yang bisa Anda temukan di beberapa apotik atau toko kesehatan, saat ini ada juga masker kain dengan bahan yang nyaman, tidak terlalu tipis, bisa menutupi area wajah dengan solid, dan sebagai bonusnya hadir dalam motif yang beraneka ragam, seperti masker kain dari NEO rheumacyl yang tersedia di Tempo Scan Apparel and Goods Store (TAGS Indonesia) melalui E-commerce kesayangan Anda Tokopedia.
Yuk, jadikan diri Anda lebih bersemangat dan merasa aman untuk beraktivitas saat new normal dengan menggunakan masker dari Tempo Scan Apparel and Goods Store (TAGS Indonesia) sekarang juga.
